7 Alat untuk Bikin Video Review Produk di YouTube
Apakah untuk bikin video review produk di YouTube membutuhkan alat-alat yang notabene mahal? Ya.
Namun kabar baiknya, pada kesempatan kali ini tim ulasanesia akan memberi alternatif yang sangat affordable.
Bahkan bisa dikatakan untuk membuat konten yang berkualitas (menyampaikan informasi lengkap), ternyata tidak perlu mengeluarkan budget yang besar.
Saran terbaik ketika memilih alat untuk bikin video review produk adalah berfokus pada isi video itu. Bukan hanya kualitas visual atau efek transisi semata.
Alat untuk Bikin Video Review Produk di YouTube
Salah satu tim kami memiliki kanal YouTube review pancing di Filosofish ID. Berdasarkan pengakuannya, berikut beberapa alat yang kalian butuhkan, sekaligus alternatifnya.
1. Kamera yang bagus (alternatif: kamera ponsel)
Pertama adalah kamera untuk mengambil gambar. Kalau kalian tidak memiliki masalah keuangan, bolehlah memasang setidaknya dua kamera dari dua angle (sudut pandang).
Jangan sampai budget menjadi kendala pertama yang membuat kalian enggak lagi ngonten.
Alternatifnya bisa pakai kamera ponsel, tak perlu sinematik, cukup jelas dengan resolusi setidaknya 1080p.
2. Microphone jutaan (alternatif: earphone ponsel)
Bikin video review produk di YouTube tentu perlu suara, fungsinya apa suara ini?
Menurut kami, suara dalam video review adalah pisau bermata dua. Bisa menjadi nilai plus jika memberikan informasi, namun bisa menjadi nilai minus jika malah mengganggu informasi dalam review.
Makanya, kalian juga butuh microphone (mic). Sekarang ini banyak sekali jenis mic untuk keperluan bikin video, dengan harga ratusan bahkan jutaan.
Alternatifnya bisa pakai earphone ponsel, sangat simpel dan tetap mampu menyampaikan informasi sesuai dengan produk kalian.
3. Laptop gaming (alternatif: editing di ponsel)
Editing video harus pakai laptop atau komputer gaming dengan spek dewa. Halah omong kosong, kalian bisa editing sederhana di ponsel.
Memiliki spek laptop atau ponsel yang tinggi memang memberi privilege, yaitu proses rendering yang jauh lebih cepat.
Tetapi bukan berarti melakukan editing video di ponsel itu hasilnya biasa-biasa saja.
Ambil contoh kanal alur cerita film IQ7 yang sampai artikel ini ditulis memiliki sebanyak 5,58 juta subscriber. Di mana kanal itu selalu menggunakan ponsel dalam mengedit video alur yang pastinya njlimet.
Apalagi kalau hanya untuk video review produk, yang tidak perlu banyak potong-potong. Kalian bisa mengandalkan ponsel untuk melakukannya.
4. Tripod bahan carbon (alternatif: tripod murah)
Sebenarnya yang penting dalam review produk adalah tripod, apalagi produk yang berukuran kecil.
Kalau produk besar, contohnya kendaraan, pesawat, atau roket Elon Musk, tidak pakai tripod pun tidak masalah.
Tripod menjaga keseimbangan dalam pengambilan gambar dan membantu HP kentang tetap stabil.
Fokus utama ketika memilih tripod sebagai alat untuk bikin video review produk di YouTube adalah tingginya. Kiranya ada tripod pendek seperti otong, ada juga tripod panjang telescopic.
5. Background yang menarik (alternatif: konten yang berisi informasi)
Background pada satu sisi memberi kesan visual yang lebih menarik, di sisi lain keberadaannya bisa diabaikan.
Misalnya untuk review pancing, kebanyakan viewers akan lebih tertarik jika langsung review di lokasi memancing.
Berbeda dengan review batu akik misalnya, perlu background supaya menampilkan warna asli batu agar jelas.
Pada intinya, untuk persoalan background ini kalian bisa menyesuaikan dengan produk yang mau direview. Pastikan konten berisi informasi yang dibutuhkan, bukan hanya memanjangkan durasi tanpa informasi.
6. Software premium (alternatif: editing bawaan ponsel)
Menggunakan software premium memang lebih powerful, karena di dalamnya memiliki fitur yang tidak ada di software gratisan pada umumnya.
Kabar baiknya, kalian bisa pakai software gratis untuk bikin review produk di YouTube, namun pastikan tidak ada watermark.
Contohnya aplikasi CapCut, KineMaster anu, dan sebagainya. Ada banyak yang bisa kalian pakai, tinggal menyesuaikan dengan kebutuhan editing.
Bahkan kebanyakan review produk di YouTube tidak membutuhkan editing yang ribet sama sekali.
Ya, kecuali kalian ingin memaksimalkan kualitas visual video sampai puncak. Maka ada baiknya mempertimbangkan hire editor hehe.
7. Pencahayaan yang baik (alternatif: shoot di waktu siang)
Review produk sebaiknya menggunakan pencahayaan yang bagus daripada kena surat peringatan dari brand yang direview.
Pernah Eiger memberi surat peringatan itu kepada reviewer karena melakukan review produk mereka dengan pencahayaan remang-remang.
Kejadian itu dulu sempat viral, dan menjadi celah kepada para kompetitor, seperti Erigo dan Arey yang dengan jelas menulis surat terbuka dengan keterangan: boleh mereview dengan pencahayaan remang-remang.
Wkwkwkwk
Kesimpulan
Pada akhirnya, kami hanya mau mengatakan, semua daftar alat untuk bikin video review produk hanyalah masalah yang kalian buat sendiri.
Satu-satunya yang kalian butuhkan hanya ini: NIAT.
Kalau sudah niat, semua alat akan ada alternatifnya, semua jalan buntu akan terbuka, dan semua kemalasan akan terganti dengan semangat membara.
Namun, kalau tidak niat, ketersediaan alat selengkap apapun tetap tidak akan produktif.
Demikianlah, semoga kita semua tercerahkan hati dan akalnya.